Desa Lombonga, yang terletak di Kecamatan Balaesang, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah, memiliki beragam potensi sumber daya alam (SDA) yang dapat dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.  Berikut adalah uraian potensi SDA di Desa Lombonga :

🌾 1. Pertanian

Desa Lombonga memiliki lahan pertanian yang subur, cocok untuk budidaya berbagai komoditas pertanian seperti padi, jagung, dan sayuran.  Ketersediaan lahan yang luas dan kondisi iklim yang mendukung menjadikan sektor pertanian sebagai salah satu potensi utama desa ini. 

🐟 2. Perikanan

Terletak di wilayah pesisir, Desa Lombonga memiliki akses langsung ke laut, memberikan potensi besar dalam sektor perikanan tangkap.  Berbagai jenis ikan laut dapat ditangkap oleh nelayan setempat, yang dapat menjadi sumber pendapatan utama bagi masyarakat pesisir. 

🌴 3. Perkebunan

Selain pertanian, Desa Lombonga juga memiliki potensi dalam sektor perkebunan.  Tanaman seperti kelapa, kakao, dan kopi dapat dibudidayakan di lahan-lahan yang tersedia, memberikan diversifikasi sumber pendapatan bagi masyarakat desa. 

🐄 4. Peternakan

Lahan yang tersedia di Desa Lombonga juga memungkinkan untuk pengembangan sektor peternakan.  Budidaya ternak seperti sapi, kambing, dan ayam dapat menjadi alternatif sumber pendapatan bagi masyarakat, serta mendukung ketahanan pangan lokal.

🏞 5. Pariwisata Alam

Keindahan alam Desa Lombonga, dengan pantai-pantai yang indah dan potensi ekowisata, dapat dikembangkan sebagai destinasi wisata.  Pengembangan sektor pariwisata dapat membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan perekonomian desa. 

💧 6. Sumber Daya Air

Ketersediaan sumber daya air seperti sungai dan mata air di Desa Lombonga dapat dimanfaatkan untuk kebutuhan domestik, pertanian, dan perikanan.  Pengelolaan sumber daya air yang baik akan mendukung keberlanjutan berbagai sektor ekonomi di desa. 

Dengan pengelolaan yang tepat dan berkelanjutan, potensi sumber daya alam di Desa Lombonga dapat dimanfaatkan secara optimal untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan mendorong pembangunan desa yang berkelanjutan.